Toehan panggil akan lebih banjak orang bekerdja dalam pekerdjaan mendjoeal boekoe. . . . Sebab al-Maseh, hai saudarasaudarakoe, goenakanlah lebih banjak dari pada waktoemoe dalam tahoen jang baroe ini menaroeh terang jang indah itoe dihadapan orang banjak. Malaekat Perdjandjian itoe memberikan koeasa kepada hamba-hambanja akan mcmbawa pekabaran ini kepada seloeroeh doenia. Dia soedah mengoetoes malaekatnja dengan kabar kemoerahan; akan tetapi, seakan-akan jang dia orang tidak mendjalankan pekabaran itoe sampai lekas boeat menjenangkan hatinja jang penoeh dengan ketjintaan, Dia soedah tanggoengkan kepada anggota-anggota geredja akan membawa pekabaran ini. “Biar kata itoe orang jang mendengar: Datanglah!” Tiap-tiap anggota geredja patoet menjatakan kesetiaannja oleh mendjempoetkan orang-orang jang berhaoes maoe minoem dari pada air kehidoepan. Banjak orang perloe mengerdjakan pekerdjaan ini. Boekankah kamoe maoe berboeat bagianmoe dalam pekerdjaan jang besar ini? HTPB 38.1