Go to full page →

Tunjukkan Perhatian Pada Istri yang Lemah MKB 206

Suami harus menyatakan perhatian yang besar kepada keluarganya. Khususnya ia harus bersikap lemah lembut terhadap perasaan seorang istri yang lemah. Ia dapat menutup pintu terhadap banyak penyakit. Kata- kata yang manis, kegembiraan dan yang menyenangkan ternyata akan lebih berkhasiat daripada obat-obat yang paling mujarab. Ucapan yang demikian akan mendatangkan keberanian hati kepada seorang yang murung dan tawar hati, serta kebahagiaan dan kesukaan dibawa ke dalam keluarga oleh segala perbuatan yang manis dan ucapan yang menggem-birakan akan membayar kembali usaha itu sepuluh kali ganda. Suami harus mengingat bahwa banyak dari tanggungan pendidikan anak-anak ditanggungkan kepada ibu, seorang ibu berjasa banyak dalam pemben-tukan pikiran anak-anak. Hal ini harus menggerakkan segala perasaannya yang sangat halus dan dengan teliti dia harus meringankan beban ibu. Ia harus menggembirakan sang ibu supaya bersandar kepada kasih sa-yangnya yang besar itu serta mengarahkan pikirannya ke surga, di mana ada kekuatan dan perdamaian serta perhentian terakhir bagi mereka yang lelah. Janganlah ia memasuki rumahnya dengan muka yang murung, melainkan dengan kehadirannya harus membawa kegembiraan ke dalam keluarga dan harus mengajar istrinya supaya memandang ke atas dan percaya kepada Allah. Dengan bersatu mereka dapat menuntut janji-janji Allah serta membawa berkat-Nya yang limpah ke dalam keluarga. 8TC, vol. l,p. 306, 307 MKB 206.5