Go to full page →

Kelambanan Diajarkan dengan Rasa Sayang yang Salah MKB 271

Anak-anak harus diajar pada waktu mereka masih berusia muda untuk menjadi anak-anak yang berguna, mengurus diri sendiri dan untuk menolong orang lain. Sungguh banyak anak wanita pada zaman modern ini yang merasa tega dan tidak merasa teguran batin melihat serta mem-biarkan begitu saja ibu mereka bekerja banting tulang, memasak, mencuci pakaian, menyetrika pakaian sedangkan mereka sendiri dalam keadaan enak-enak duduk di serambi rumah sambil membaca-baca cerita pendek atau melakukan pekerjaan kecil yang relatif ringan sekali. Hati mereka yang mau membantu tidak terasa lagi. MKB 271.6

Tetapi dari manakah asal mula semua kesalahan ini? Biasanya siapa-kah yang terutama dipersalahkan atas kesalahan ini? Para orangtua yang malang dan tertipu itulah. Mereka mengabaikan masa depan anak-anak mereka itu sendiri dan didorong oleh rasa sayang mereka yang salah, mereka membiarkan anak-anak gadis itu duduk bermalas-malas atau mengerjakan pekerjaan yang tidak ada artinya, yang tidak meminta la-tihan otak atau otot-otot, kemudian memaafkan anak-anak gadis mereka yang malas itu karena lemah. Apakah yang menyebabkan mereka lemah? Dalam banyak hal kesalahan itu disebabkan para orangtua. Gerak badan yang teratur di sekitar rumah saja sebetulnya sudah cukup mempertinggi ketangkasan otak dan tubuh mereka. Tetapi sangat disesalkan anak-anak tidak diberi kesempatan ini dan sebagai akibat kesalahan para orangtua itu sendiri sehingga mereka tidak suka bekerja. 7TC, vol. 1, p. 686 MKB 272.1

Kalau anak-anak saudara tidak dapat bekerja maka mereka segera merasa lelah. Mereka akan mengeluh karena sakit di lambung, sakit di bahu dan sakit pada sendi-sendi kaki dan tangan. Sebagai akibatnya kamu berada dalam bahaya, terlalu sayang, terpaksa mengerjakan sendiri semua pekerjaan gantinya menyuruh mereka menderita sedikit. Biarlah di-usahakan supaya pekerjaan yang diberikan kepada anak-anak itu mulamula yang agak ringan saja lalu berangsur yang lebih berat dari hari ke hari sehingga akhirnya mereka sanggup melakukan pekerjaan yang cukup berat tanpa menjadi terlalu lelah. 8Idem, p. 687 MKB 272.2