Para pemuda sekarang ini sedang menentukan nasib kekal mereka, dan saya mengajak kamu untuk memikirkan suatu perintah yang di dalamnya Allah telah gabungkan suatu janji yang indah, “Supaya dilanjutkan umurmu dalam negeri yang dianugerahkan Tuhan Aliahmu kepadamu.” Hai anak-anak, apakah kamu merindukan kehidupan yang kekal? Maka hormatilah ibumu dan bapamu. Janganlah melukai dan menyakiti hati mereka, dan menyebabkan mereka sepanjang malam tidak tidur karena khawatir dan susah karena engkau. Jikalau engkau berdosa karena tidak mencintai dan tidak menuruti perintah mereka, mulailah sekarang untuk menebus masa lalu. Tidak ada sesuatu yang lain yang dapat engkau lakukan; karena hal ini berarti engkau kehilangan hidup yang kekal. 11The Youth's Instructor, June 22, 1893 MKB 289.1