Pengikut-pengikut Yesus Kristus diumpamakanNya sebagai garam dunia dan terang dunia. Dengan tidak ada pengaruh yang menyelamatkan dari orang-orang Kristen, dunia ini akan binasa oleh sebab kejahatannya sendiri. Lihatlah golongan orang-orang yang mengaku dirinya Kristen sebagai yang digambarkan itu, yang tidak berhati-hati dalam pakaian dan dirinya; baikpun dalam perniagaannya, sebagaimana digambarkan oleh pakaiannya; kasar, tidak peramah, dan kaku dalam tingkah lakunya; hina dalam percakapannya; dan sementara itu menganggap segala keadaan yang keji ini sebagai tanda-tanda kerendahan hati dan kehidupan seorang Kristen. Apakah engkau pikir, kalau kiranya Juruselamat ada dalam dunia ini, Dia akan tunjuk kepada mereka itu sebagai garam dunia dan terang dunia?—Tidak, sekali-kali tidak! AML 327.1
Orang-orang Kristen adalah tinggi dalam percakapannya; dan meskipun dipercayai oleh mereka itu bahwa dosalah mengangkat-angkat orang, mereka itu ramah-tamah, lemah-lembut, dan dermawan. Perkataan mereka itu adalah ketulusan dan kebenaran. Mereka itu jujur dalam perhubungannya dengan saudara-saudaranya dan juga dengan dunia. Dalam cara pakaiannya mereka itu menjauhkan segala yang dinamai berlebih-lebihan dan bersifat mempertontonkan; tetapi pakaian mereka bersih tidak keterlaluan, pantas, dan diatur dengan baik dan cocok dengan perasaan. Hendaknya diperhatikan corak pakaian istimewa karena hal itu akan menunjukkan satu kekudusan untuk memuliakan hari Sabat yang suci dan perbaktian kepada Allah. AML 327.2
Garis demarkasi di antara kelas orang yang demikian dengan dunia ini akan terlalu nyata untuk disalah pahamkan. Pengaruh orang-orang yang percaya akan berlipat ganda sepuluh kali kalau laki-laki dan perempuan yang menerima kebenaran, yang tadinya bersikap acuh tak acuh dan lengah dalam kelakuannya, akan ditinggikan dan disucikan dengan demikian rupa oleh kebenaran sehingga mereka memperhatikan kebersihan, peraturan, dan perasaan baik dalam hal pakaian mereka. Allah kita adalah Allahnya peraturan, dan tidaklah sekali-kali la berkenan dengan kekusutan, kekotoran, ataupun dosa. AML 327.3