Saya telah melihat beberapa orang memohon maaf dari kewajiban membantu pekerjaan Allah karena mereka berada dalam hutang. Jikalau mereka telah dengan teliti memeriksa hati mereka sendiri, mereka dapati bahwa sifat cinta dirilah sebab yang sebenarnya mengapa mereka tidak membawa persembahan dengan suka hati kepada Allah. Ada orang yang selalu berada dalam hutang. Oleh karena sifat tamak mereka, tangan Tuhan yang penuh berkat itu tidak akan menyertai mereka untuk memberkati usaha mereka. Mereka lebih mengasihi dunia ini daripada mengasihi kebenaran. Mereka tidak layak dan tidak siap untuk kerajaan Allah. 1T 223 NP 58.3