Saudara yang kekasih: Yang perlu engkau ketahui dalam setiap gerakan yang engkau lakukan untuk mengikuti satu jalan adalah bahwa engkau tidak akan mengikuti pikiranmu sendiri, tetapi mengikut nasihat bersama dari saudara-saudaramu. Engkau telah gagal dalam pekerjaan ini, terlalu banyak bekerja sendiri. . . . Engkau bisa meminjam uang. Tetapi apakah engkau telah mengikut-sertakan saudara-saudaramu dalam rencana pembangunanmu? Pikiran seorang janganlah dibiarkan menjadi suatu ukuran di dalam hal misalnya rencana untuk membangun sebuah gereja. Setiap anggota harus ikut serta bertanggung jawab, dan bukan pendeta sendiri yang memikul pekerjaan ini. . . . Inilah pelajaran yang harus engkau pelajari, meminta pikiran dan pendapat saudara-saudaramu dan tidak akan maju tanpa nasihat, pendapat dan kerjasama mereka. Surat 49, 1900 NP 142.2