Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents
Membina Keluarga Bahagia - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Pasal 32—Kerjakan Dulu Taman Hati

    Ibu Bapa Seperti Tukang Kebun

    Tuhan telah mengamanatkan kepada ibu bapa suatu pekerjaan yang tekun dan suci. Mereka harus mengerjakan dengan teliti tanah tanaman hati. Dengan demikian mereka menjadi teman sekerja bersama-sama dengan Allah. Dia mengharapkan agar mereka menjaga dan mengurus baik-baik taman hati anak-anaknya. Mereka harus menaburkan bibit yang baik, mencabut setiap rumput yang tidak baik. Setiap kekurangan dalam tabiat, segala kelakuan dalam tabiat serta segala kesalahan dalam kelakuan, perlu dibuang; karena kalau dibiarkan, kesemuanya itu akan merusakkan keindahan tabiat. 1Manuscript (Ms), 138, 1898MKB 190.1

    Hai ibu bapa, rumah tanggamu sen-dirilah ladang yang pertama ke mana kamu dipanggil bekerja. Tanaman yang indah yang ada dalam rumah tangga menuntut pemeliharaanmu yang pertayang pertama. Kepadamu ditentukan supaya menjaga jiwa seperti seseorang yang satu waktu kelak harus memberi pertanggung jawaban. Dengan hati-hati pertimbangkanlah pekerjaanmu, sifat pekerjaan itu, tujuannya dan akibatnya. 2Signs of the Times (ST), July 1, 1886MKB 190.2

    Di muka pintu rumahmu sendiri ada sebidang tanah untuk dipelihara, maka Allah meminta pertanggung jawabanmu untuk pekerjaan ini yang telah diserahkan ke dalam tanganmu. 3RH, Sept. 15, 1891MKB 191.1

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents