Tidak Ada Pekerjaan yang Lebih Besar Atau Lebih Suci

Kalau para pria yang sudah kawin pergi bekerja, meninggalkan istri menjaga anak-anak di rumah, maka istri atau ibu sedang melakukan pe-kerjaan yang sama penting dan besamya seperti pekerjaan suami atau bapa. Meskipun seseorang bekerja di ladang misi, yang lain adalah seorang misionaris di rumah, yang keluh kesah serta kecemasannya dan tanggungannya sering kali jauh melampaui keluh kesah dan kecemasan serta tanggungan suami dan bapa. Pekerjaannya adalah suatu pekerjaan yang tekun dan penting.... Suami dalam ladang misi umumnya boleh me-nerima penghormatan dari manusia, sedang pekerjaan di rumah mungkin tidak menerima pujian apa pun dari dunia untuk usahanya. Tetapi kalau ia bekerja untuk kepentingan keluarganya dengan sebaik-baiknya, beruusaha membentuk tabiat mereka sesuai dengan teladan ilahi, maka ma-laikat pemegang catatan itu menuliskan namanya sebagai seorang di antara misionaris yang terbesar di dalam dunia. Allah tidak memandang segala perkara sebagaimana manusia fana memandangnya. ^{13T, vol. 5, p. 594}MKB 223.1

Ibu itulah wakil Allah untuk menjadikan seluruh keluarganya Nasrani. Ibu harus memberikan contoh agama Kitab Suci dalam kehidupannya, menunjukkan bagaimana pengaruh agama harus mengendalikan dalam kewajiban dan kesenangannya setiap hari, mengajar anak-anaknya bah-wa hanya oleh rahmat Allah saja mereka dapat diselamatkan, oleh percaya, yang menjadi karunia Allah. Pengajaran yang tetap ini mengenai apakah artinya Kristus bagi kita dan bagi mereka, cinta-Nya, kebaikanNya, kemurahan-Nya yang dinyatakan dalam rencana penebusan yang besar, akan menjadi kesan yang suci dan kudus pada hati. ^{14RH, Sept. 15, 1891}MKB 223.2

Pendidikan anak-anak merupakan bagian penting dalam rencana Allah untuk menunjukkan kuasa agama Nasrani. Suatu kewajiban yang tekun terletak atas para ibu bapa supaya mengajar anak-anaknya sedemi-kian rupa sehingga apabila mereka pergi ke luar ke dalam dunia, mereka akan berbuat kebaikan dan bukan kejahatan kepada orang-orang dengan siapa mereka bergaul. ^{15Manuscript 49, 1901}MKB 223.3