Satu Tempat Perlindungan Bagi Orang Muda yang Dicobai

Rumah tangga kita haruslah menjadi suatu tempat perlindungan bagi orang muda yang sedang dicobai. Banyak orang yang sedang berdiri di persimpangan jalan. Setiap pengaruh, setiap kesan sedang menuntun pi-lihan mereka yang menentukan masa depan mereka, baik di dunia ini maupun pada kehidupan yang akan datang. Kejahatan mengundang mereka. Tempat-tempat kejahatan dijadikan berkilauan dan menarik. Tempat-tempat seperti itu menyambut setiap orang yang datang. Banyak orang-orang muda di sekeliling kita yang tidak mempunyai rumah dan banyak juga yang dalam rumah mereka tidak mendapat pertolongan, ti-dak ada kuasa yang dapat meringankan beban mereka dan akhirnya para pemuda itu terbawa oleh arus memasuki lingkungan kejahatan. Mereka akan mengalami kehancuran dalam setiap bayangan pintu rumah kita.MKB 429.2

Para orang muda ini memerlukan uluran tangan dalam simpati. Katakata yang diucapkan dengan sederhana, meminta sedikit perhatian yang diberikan dengan sederhana, akan membuang kabut yang telah bertum-puk di atas jiwa mereka. Ucapan yang simpatik, yang benar berasal dari surga mempunyai kuasa untuk membuka hati yang memerlukan keharuman yang semerbak seperti kata-kata Kristus. Kata-kata yang sederha-na, sentuhan kasih yang lembut dari Roh Kristus dibutuhkan. Jikalau kita mau menunjukkan perhatian kita kepada para orang muda, undanglah mereka ke rumah kita dan kelilingilah mereka dengan kegembiraan, ling-kari mereka dengan pengaruh yang dapat menolong, ada banyak di antara mereka yang ingin mengalihkan langkah mereka ke jalan yang benar. ^{8Idem, p. 354}MKB 429.3