Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents
Peristiwa-Peristiwa Akhir Zaman - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Bukan Duduk Tenang-tenang tanpa Berbuat Sesuatu

    Adalah tugas kita untuk melakukan segala sesuatu dalam batas kemampuan kita untuk mencegah bahaya yang mengancam. . . . Suatu tanggung jawab besar berpindah kepada pria dan wanita yang tekun berdoa di seluruh negeri untuk memohon kepada Allah agar menghapus awan kejahatan ini, dan beberapa tahun lagi memberikan rahmat untuk bekerja bagi Tuhan.— RH Extra, 11 Desember 1888.PAZ 96.1

    Mereka yang sekarang sedang memelihara hukum-hukum Allah perlu menggiatkan diri agar mereka bisa memperoleh pertolongan khusus yang hanya Allah saja dapat memberikannya kepada mereka. Mereka harus bekerja lebih sungguh-sungguh untuk selama mungkin memperlambat bencana yang mengancam itu.—RH, 18 Desember 1888.PAZ 96.2

    Janganlah umat Allah yang memelihara hukum itu berdiam diri pada waktu ini seakan-akan kita dengan santai menerima keadaan ini.— 7BC 975 (1889).PAZ 96.3

    Kita tidak melakukan kehendak Allah jika kita hanya duduk dengan tenang, tanpa berbuat apa-apa untuk menjaga kebebasan hati nurani. Doa yang sungguh-sungguh dan tekun harus dilayangkan ke surga agar bencana ini dapat ditunda sampai kita menyelesaikan pekerjaan yang sudah demikian lama terabaikan. Hendaklah doa yang paling tekun dilayangkan dan biarlah kita bekerja sesuai dengan doa kita.— 5T 714 (1889).PAZ 96.4

    Ada banyak orang yang sedang santai dan yang tertidur seperti sebelumnya. Mereka mengatakan, “Kalau nubuatan sudah meramalkan pemaksaan pemeliharaan hari Minggu, pasti undang-undang itu akan dijalankan,” dan karena berkesimpulan demikian lalu mereka duduk tenang sambil menantikan peristiwa itu, menghibur diri sendiri dengan pemikiran bahwa Allah akan melindungi umatNya pada masa kesusahan. Tetapi Allah tidak akan menyelamatkan kita jika kita tidak berusaha apa-apa untuk melakukan pekerjaan yang telah dipercayakan kepada kita. . . .PAZ 96.5

    Sebagai penjaga-penjaga yang setia kamu harus melihat pedang itu terhunus dan memberikan amaran agar pria dan wanita tidak mengejar suatu hal dalam kebodohan yang akan mereka hindari kalau mereka sudah mengenal kebenaran.— RH Extra, 24 Desember 1889.PAZ 96.6

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents