Selama Setan berkerajaan ada diri sendiri yang harus ditaklukkan, ada dosa-dosa yang menjerat harus diatasi; selama hayat di kandung badan tidak ada tempat untuk berhenti, tidak ada titik yang dapat kita capai lalu berkata, Saya sudah berhasil sepenuhnya. Penyucian adalah hasil dari penurutan seumur hidup.— AA 560, 561 (1911). PAZ 210.2
Peperangan melawan pikiran yang keji harus terus-menerus dilakukan; dan kita harus dibantu oleh pengaruh rahmat Allah yang memperhalus, yang akan mengangkat pikiran ke atas dan membiasakannya untuk merenungkan perkara-perkara yang mumi dan suci.— 2T 479 (1870). PAZ 210.3
Kita bisa saja menciptakan dunia khayalan dalam benak kita sendiri atau membayangkan sebuah gereja yang ideal, di mana godaan-godaan Setan tidak lagi mendorong kepada kejahatan; tetapi kesempurnaan itu hanya ada dalam angan-angan kita saja.— RH, 8 Agustus 1893. PAZ 210.4
Bilamana makhluk manusia menerima daging yang kudus maka mereka tidak akan tetap tinggal di bumi ini, tetapi akan diangkat ke surga. Sekalipun dosa diampuni dalam kehidupan saat ini, bukanlah sekarang seluruh akibat-akibatnya itu dihapuskan. Pada kedatangan-Nya barulah Kristus “mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia” (Filipi 3:21).— 2SM 33 (1901). PAZ 210.5