Hari raya sudah dekat. Berhubung dengan kenyataan ini, ada baiknya memikirkan berapa banyak uang dibelanjakan setiap tahun untuk memberi hadiah kepada mereka yang tidak perlu diberi hadiah. Adat istiadat sudah begitu kuat di dalam kita sehingga dengan tidak memberikan pemberian kepada sahabat-sahabat kita pada waktu-waktu yang demikian, tampaknya seolah-olah sudah melupakan mereka itu. Tetapi marilah kita ingat selalu bahwa Bapa kita yang di surga mempunyai tuntutan kepada kita yang lebih mulia dari pada tuntutan dari sahabat-sahabat kita di dunia. Maukah kita pada waktu hari raya yang di muka, menyerahkah persembahan kita kepada Allah? Meski anak-anakpun dapat mengambil bagian dalam pekerjaan ini. Pakaian dan barang lainpun yang berguna, dapat diberikan kepada orang-orang yang betul miskin, dan dengan berbuat demikianlah berarti sudah melakukan sesuatu pekerjaan bagi Tuhan. AML 291.1