Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents
Membina Keluarga Bahagia - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Bagaimana Kesulitan Dibawa Kadang-kadang Kepada Jemaat

    Banyak orang yang ketika masih sendiri hampir-hampir tidak dapat hidup, sekarang mengambil keputusan untuk menikah dan mendirikan satu keluarga, mereka sudah tahu bahwa tidak ada sesuatu yang dapat menunjang kehidupan mereka berdua. Lebih celaka lagi, mereka tidak mempunyai peraturan dalam keluarga. Secara keseluruhan tindakan mereka dalam keluarga ditandai dengan adat kebiasaan mereka yang tidak berperaturan dan lamban. Mereka tidak dapat mengendalikan diri dan lekas marah, kurang sabar, dan cerewet. Apabila orang demikian menerima kebenaran pekabaran Allah, mereka merasa bahwa mereka berhak menerima bantuan dari saudara-saudara yang lebih kaya; dan kalau harapan mereka itu tidak dipenuhi, mereka akan bersungut-sungut tentang jemaat dan menuduh mereka tidak hidup sesuai dengan iman. Siapakah yang harus menderita dalam kasus ini? Apakah pekerjaan Allah yang harus dirugikan, dan perbendaharaan di berbagai tempat dihabiskan, demi perawatan keluarga-keluarga besar yang miskin? Tidak. Para orangtualah yang seharusnya menderita. Pada umumnya mereka tidak mau menderita kekurangan yang lebih besar setelah menerima Hari Perhentian lebih daripada apa yang diderita dulu. 10 T, vol. l,p. 273MKB 155.3

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents