Penyangkalan Diri

Mereka yang tidak mempunyai gagasan yang baik dalam menggunakan waktu dan uang, haruslah meminta nasihat daripada mereka yang sudah mempunyai pengalaman. Dengan uang yang kami sudah dapat dari pekerjaan kami, saudaraku perempuan dan saya membeli pakaian untuk kami sendiri. Kami suka menyerahkan uang itu kepada ibu dengan berkata, “Belilah, supaya sesudah kami membayar pakaian kami itu, akan ada sisanya buat diserahkan kepada pekerjaan Tuhan.” Dan ibu suka berbuat apa yang kami minta, lalu dengan demikian menganjurkan di dalam hati kami roh pekerjaan mengabarkan injil.AML 280.1

Pemberian yang berasal dari buah-buah penyangkalan diri adalah satu pertolongan yang ajaib bagi si pemberi. Diberikannya satu pendidikan yang membikin kita sanggup memahami dengan lebih sempurna tentang pekerjaan Dia yang sudah pergi ke mana-mana untuk berbuat baik, melepaskan yang sengsara, dan mencukupkan keperluan orang yang miskin. Juruselamat hidup bukan untuk menyenangkan DiriNya sendiri. Dalam kehidupannya tidak ada bekas-bekas sedikitpun tentang ke- kikiran. Meski di dalam satu dunia yang Dia sendiri sudah jadikan, Tuhan tidak menuntut sebahagian dari padanya sebagai tempat tinggalNya. “Serigala ada lobang dan bagai segala burung di udarapun ada sarangnya, tetapi Anak manusia ini tidak bertempat akan menggalang kepalaNya,” kata Tuhan.AML 280.2