Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents
Pustaka Roh Nubuat Djilid 1 - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Dengan Dunia Dalam Kesenangannja

    Daradjat peribadatan ada begitu rendah diantara orang-orang jang mengaku dirinja Kristen pada umumnja sehingga orang-orang jang ingin hendak mengikut al.Maseh dengan tulus hati merasa pekerdjaan itu banjak lebih berat dan menjusahkan daripada sebaliknja kalau keadaan itu tidak demikian. Pengaruh orang-orang dunia jang mengaku dirinja Kristen adalah berbahaja kepada orang-orang muda. Masjarakat Kristen jang dalam nama sadja telah membuangkan garis kenjataan diantara dunia Kristen dan dunia ini, maka sementara mereka mengaku hidup untuk al-Maseh, mereka adalah sebetulnja hidup untuk dunia. Pertjaja mereka hanja mempunjai sedikit pengaruh jang menahan atas kesenangan mereka; sementara mereka mengaku dirinja sebagai anak-anak terang, mereka berdjalan dalam kegelapan dan adalah mereka itu djuga anak.anak malam dan kegelapan.PN 143.3

    Barang siapa jang berdjalan dalam kegelapan tidak dapat mengasihi Allah serta ingin dengan sungguh hendak memuliakan Dia. Mereka tidak diberikan keterangan untuk memandang kemu- liaan perkara-perkara sorga, maka oleh sebab itu mereka tidak dapat mengasihi segala perkara itu dengan sungguh-sungguh. Mereka mengaku dirinja Kristen oleh karena hal jang demikian itu dianggap mulia, dan mereka tidak usah memikul salib. Segala pendorong hati mereka itu seringkali kekikiran belaka. Sebahagian dari orang Kristen jang demikian itu dapat memasuki rumah-rumab dangsa serta menggabungkan diri dengan segala permainan jang disediakan disana. Sebahagian lagi tidak sampai hati melakukan jang demikian, akan tetapi mereka dapat mengundjungi pestapesta kesenangan, piknik2, bazar2, serta pertundjukan-pertundjukan. Mata jang setadjam.tadjamnja pun tidak akan melihat suatu tanda agama Kristen pada orang-orang Kristen jang demikian. Dari rupa mereka itu sukarlah melihat sesuatu perbedaan diantara mereka dengan orang.orang jang tidak pertjaja. Orang Kristen jang hanja dalam nama sadja, lonte, pengolok agama, serta orang orang jang njata-njata nadjis bertjampur bersama-sama seolaholah satu. Maka Allah menganggap mereka itu sebagai satu dalam roh dan adat kebiasaan.PN 143.4

    Mengaku mendjadi orang Kristen dengan tiada pertjaja dan perbuatan jang tjotjok dengan pengakuan itu tidak akan ada gunanja. Seorang tidak dapat melajani dua tuan. Anak-anak si djahat itu adalah hamba tuannja; hambalah mereka kepada siapa mereka menjerahkan dirinja akan menurut kehendaknja, dan mustahil mereka itu mendjadi hamba Allah sampai mereka menjangkal si iblis dan segala pekerdjaannja. Mustahillah tidak berbahaja bagi hambahamba Radja sorga buat mengambil bahagian dalam segala kepelesiran dan kesenangan jang dilakukan oleh hamba-hamba Setan, meskipun mereka sering mengatakan bahwa permainan-permainan seperti itu tidak berbahaja adanja. Allah telah menjatakan segala kebenaran jang kudus dan sutji untuk memisahkan umatNja dari orang.orang jang tidak takut akan Tuhan serta menjutjikan mereka itu bagi Dirinja. Orang-orang Masehi Advent hari ke-7 harus hidup tjotjok dengan pertjajanja. Orang-orang jang menurut Hukum Sepuluh memandang keadaan dunia ini dan perkara-perkara agama dari sudut pemandangan jang semata-mata berlainan dari orangorang Kristen jang hanja dalam nama sadja, jaitu orang-orang jang kasih akan kepelesiran sadja, jang tidak mau memikul salib, serta hidup dalam pelanggaran hukum jang ke.empat. Dalam keadaan seperti sekarang ini dalam masjarakat, bukanlah suatu kewadjiban jang mudah bagi orang-orang tua untuk menahankan anak-anaknja serta mengadjar mereka itu setudju dengan peraturan kebenaran seperti terdapat dalam Kitab Sutji. Orang-orang jang mengaku dirinja beragama telah menjimpang begitu rupa dari Perkataan Allah sehingga apabila umatNja kembali kepada firmanNja jang sutji itu, dan hendak mendidik anak-anak mereka setudju dengan pengadjaran Kitab Sutji, dan seperti Ibrahim dahulukala memerintahkan segala isi rumah-tangganja, anak-anak jang malang itu dengan segala pengaruh jang demikian rupa pada sekelilingnja merasa bahwa ibu.bapanja itu adalah terlalu keras dengan tiada gunanja dan terlalu teliti terhadap teman-teman dengan siapa mereka bergaul. Sudah barang tentu mereka itu djuga ingin hendak mengikuti teladan orang-orang Kristen jang hanja dalam nama sadja dan senang akan segala kesenangan dan kepelesiran dunia.PN 144.1

    Pada zaman ini, aniaja dan hinaan oleh karena nama al-Maseh djarang sekali terdjadi. Terlalu sedikit penjangkalan diri dan pengorbanan ada perlu agar supaja boleh beragama dengan setjara rupa sadja dan beroleh nama didaftarkan dalam buku geredja; tetapi untuk hidup dengan begitu rupa agar supaja segala djalan kita berkenan kepada Allah, dan nama kita didaftarkan dalam buku kehidupan, akan memerlukan keadaan jang selalu berdjagadjaga dan berdoa, penjangkalan diri dan pengorbanan pada pihak kita. Orang-orang Kristen jang hanja dalam nama sadja bukanlah teladan bagi orang-orang muda, hanja kalau sebegitu djauh mereka mengikuti al-Maseh. Perbuatan jang benar adalah buah.buah jang njata dari peribadatan jang benar. Hukum segala bumi akan memberikan kepada masing-masing orang setudju dengan perbuatannja. Anak-anak jang mengikuti al-Maseh adalah menghadapi suatu peperangan; pada mereka ada salib jang harus dipikul saban hari ketika keluar dari dunia ini dan memisahkan diri, serta meniru kehidupan al-Maseh.PN 145.1

    * * * * *

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents