Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents
Membina Keluarga Bahagia - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Rasa Sentimen Harus Dihindarkan Seperti Kusta.

    Angan-angan hati, mabuk cinta, rasa sentimen, haruslah dijaga baik- baik, sama seperti orang menghindarkan kusta. Banyak orang muda pria dan wanita pada zaman sekarang ini yang kekurangan khidmat; oleh sebab itu perlu sekali penjagaan yang ketat.... Mereka yang telah memelihara tabiat yang kudus, boleh jadi mereka kekurangan dalam sifat-sifat lain yang disukai, mungkin akan besar nilai batinnya. 9Idem, p. 123MKB 46.3

    Ada yang sudah sekian lama mengaku beragama, tetapi yang sebenarnya dia hidup tanpa Allah dan tidak mempunyai angan-angan hati yang tulus. Mereka tiada berguna dan sia-sia adanya; percakapan mereka adalah hina derajatnya. Pergaulan erat dan pernikahan memenuhi benaknya sehingga tidak ada pikiran yang lebih tinggi dan lebih mulia. 10Idem, vol. 4, p. 589MKB 47.1

    Para orang muda dimabukkan oleh pergaulan yang kegilagilaan dan pernikahan. Rasa sentimen dan mabuk cinta merajalela di mana-mana. Kewaspadaan dan kecerdikan diperlukan untuk menjaga para orang muda dari segala pengaruh yang salah itu. 11Idem, vol. 5, p. 60MKB 47.2

    Para wanita muda tidak diajar penyangkalan diri dan penahanan diri. Mereka dimanjakan dan kesombongan memperhamba mereka. Mereka dibiarkan menurut kehendaknya sendiri sehingga mereka menjadi keras kepala dan menurut kemauan sendiri, maka engkau pun bingung dan tidak mengetahui tindakan apa yang akan diambil untuk menyelamatkan mereka dari kehancuran. Setan sedang menuntun mereka itu menjadi peribahasa dari mulut orang-orang yang tidak beriman karena kecerobohan mereka, mereka kekurangan sifat pendiam serta ketulusan seorang wanita. Para pria pun dibiarkan juga melakukan sesukanya. Mereka belum tiba pada usia dewasa, mereka sudah bergandengan dengan gadis-gadis sebaya dengan mereka, mengawal mereka pulang ke rumah dari mengadakan percintaan dengan mereka. Maka orangtua sudah terikat oleh pemanjaan mereka serta membiarkan anak-anak mereka dilanda percintaan, sehingga mereka tidak berdaya untuk mengambil tindakan yang tegas untuk mengadakan perobahan dan menahan anak-anak mereka yang tumbuh terlalu cepat pada zaman angkasa luar yang serba cepat ini. 12Idem, vol. 2, p. 460MKB 47.3

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents