Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents
Membina Keluarga Bahagia - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Biarlah Masing-masing Menyerah dengan Murah Hati

    Dalam hidup pernikahan kadang-kadang para pria dan wanita berlaku seperti anak-anak nakal yang tidak berdisiplin. Si suami mau melakukan yang ini, dan sang istri mau melakukan yang itu, dan tidak ada seorang pun yang mau mengalah. Keadaan yang demikian hanya membawa kesusahan yang sangat besar. Baik suami maupun istri harus rela mening-galkan kemauan atau pemikirannya. Tidak mungkin ada kebahagiaan sementara keduanya berkeras hati dalam melakukan sebagaimana yang mereka sukai. 9Manuscript (Ms) 31, 1911MKB 110.2

    Kecuali para pria dan wanita belajar dari Kristus, yaitu kelemahlem-butan dan kerendahan hati-Nya, mereka akan menyatakan dorongan hatinya, roh yang tidak masuk akal dan sering sama seperti anak-anak. Kehendak hati yang keras, dan tidak berdisiplin akan berusaha untuk memerintah. Orang-orang yang demikian perlu mempelajari perkataan Rasul Paulus: “Ketika aku kanak-kanak, aku berkata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu. 10Letter (Lt) 55, 1902MKB 110.3

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents